2017/10/06
Assalamualaikum Wr.Wb
Teman-teman pasti sudah pernah mendengar istilah variabel, tapi kebanyakan dari kita hanya menyebutnya saja tanpa tau bagaimana menulis variabel.
Pengertian
Sama seperti pada bahasa pemrograman lainya yang memiliki variabel sebagai tempat wadah atau menyimpan data sementara. Variabel bisa dikatakan sebagai tempat penyimpanan informasi atau data sementara di dalam pemrograman. Variabel bisa menyimpan data berupa integer, string dan lainya. Nilai atau isi dari variabel sendiri bisa diupdate atau diubah yang akan kita praktekkan di dalam Tutorial Mengenal Variabel Pada PHP ini. Variabel memiliki nama yang masing - masing dengan tujuan untuk memudahkan programmer untuk menandai masing - masing variabel tersebut dan memudahkan untuk pemangginal variabel nya tersebut.
Penulisan Variabel
Penulisan Variabel di PHP mempunyai ketentuan tersendiri. Pada sub judul ini akan dijelaskan tentang bagaimana cara penulisan variabel yang benar di phpsesuai dengan ketentuan dari PHP. Berikut adalah cara penulisan variabel pada PHP.
- Penulisan variabel PHP diawali dengan tanda $.
- Variabel PHP bersifat Case Sensitive atau sensitif terhadap besar kecilnya huruf.
- Kemudian untuk mengisi suatu variabel bisa langsung menambahkan tanda sama denga "=".
Contoh di atas adalah salah satu contoh penulisan variabel di php. Diawali dengan membuat tanda dolar $ kemudian dilanjutkan dengan nama dari variabel tersebut. Pada contoh di atas berarti variabel tersebut adalah variabel nama. Dan jangan lupakan bagaiaman cara menulis syntax PHP yang baik dan benar yaitu diawali dengan ( <?php ) dan diakhiri dengan ( ?> ) dan pada akhir baris diakhiri dengan tanda semicolon ( ; ).
Pada poin kedua seperti yang saya jelaskan di atas variabel PHP ini bersifat case sensitive yang berarti penulisan besar kecil huruf sangat peka, Sebagai contoh $nama dengan $Nama adalah dua variabel yang berbeda. Dan jika $nama sobat panggil dengan $naMa maka muncul error.
Poin ketiga mengatakan bahwa mengisi suatu nilai atau informasi yang ingin disimpan kedalam variabel php bisa menggunakan tanda sama dengan "=". Seperti contoh berikut
Contoh di atas adalah contoh pengisian data atau informasi ke dalam variabel PHP. Perlu diperhatikan bahwa untuk mengisi data yang berupa string maka data harus di apit dengan petik ganda atau petik satu. Tetapi jika nilai dari variabel tersebut berupa angka maka tidak perlu menggunakan tanda petik.
Karena pada tutorial sebelumnya sobat telah mengetahui perintah "echo" di php yang berfungsi untuk menampilkan data maka pada tutorial ini kita akan menerapaknya juga sebagai contoh penggunaan variabel di php.
Kesimpulan
Yak sekian tutorial belajar PHP part 3 ini yang membahas tentang Variabel Pada PHP. Jadi variabel adalah tempat atau wadah untuk menyimpan sebuah data dan sewaktu - waktu dapat kita panggil variabel tersebut. Dan pemanggilan variabel ini harus berada di bawah variabel.
Referensi
- W3School.com
